Langsung ke konten utama

Sengker Kuwung Belambangan (SKB) dan belambangan.com Gesah Using


Banyuwangi (Warta Blambangan) Seniman dan budayawan silaturahmi seraya halalbihalal di Umah Welas Delik Jambesari, berlangsung dengan penuh gayeng, Sabtu,6 Mei 2023, penuhi undangan Ketua Sengker Kuwung Belambangan (KSB) sekaligus pemimpin redaksi media online berbasis Basa Using belambangan.com, Antariksawan Jusuf.


Kang Aang -demikian panggilan akrab Antariksawan Jusuf yang mantan wartawan majalah Ikawangi, Koran Republika, kantor berita Perancis AFP dan TV One  ini pada media ini niat awalnya adalah tasyakuran  Umah Welas dan kangen teman yang biasa ketemu di grup WA dan medsos. Momentum lebaran karena tak sempat unjung-unjung maka sekalian halal bi halal. "Kami juga berterima kasih pada kontributor yang mengisi media, ikut lomba event SKB serta teman diskusi yang saling menguatkan nguri-uri seni tradisi, wisata dan bahasa Using!" tambah Aang yang didampingi Hani Z.Noor dan Kang Ali Jusuf.



   Tamu yang datang antara lain maestro pelukis  S. Yadi K., juragan wangsalan dari Jopuro Kang Inok, ketua KOPAT sekaligus pemilik warung Kemarang Wowok Meirianto, penulis buku angklung Elvin Hendrata, pemilik warung kopi Nidom, pemandu wisata Kisma Donna,Pak Cik Taufik RB, sekretaris DKB Nani Asiany, penulis novel, youtuber dan guru seni rupa Moh. Syaiful, fotografer John Rahmatullah, dosen dan pegiat Lontar Wiwin Indiarti dan aktivis LSM gotongroyong45 yang juga jurnalis faktanews, jurnalinews dan majalah keboendha Aguk Wahyu Nuryadi yang kontributor awal majalah Ikawangi Jakarta dan reporter pertama Radio Mandala.  Juga beberapa penulis dan kontributor belambangan.com seperti Lirix Al Harir, Opi M. Novi dan Oyek Setro.


   Meski tidak dalam diskusi serius namun muncul diksi basa Using yang digunakan dalam lagu gandrung ciptaan Wowok yaitu diksi 'mendayung' yang dirasa kurang pas dalam bahasa Uaing.

   Muncul juga celetukan basanan yang lucu dari pegiat Pacul Gowang yaitu Kang Inok yang membuat gelak tawa hadirin.

Di gesah yang lain Urip Sumartono Aris bin Sudibyo Aris berharap ada yang peduli pada pelajar yang bakat menulis, bercerita atau masih malu tampil untuk diberi ruang ekpresi dan kreasi. Agak serius Ketua AMAN (Aliansi Masyarakat Adat Nusantara) Kabupaten Banyuwangi Wiwin Indarti sedang ikhtiar bersama dosen Uniba dan Unej menyusun perda soal masyarakat adat yang didalamnya ada bahasa lokalnya. "Sudah jadi inisiatif dewan namun masih dikaji Kanwil Menkumham Jatim. Ada usulan untuk sekedar jadi SK Bupati, kami tak mau!" tegas Dosen yang peduli Lontar dan Sinau di Sawah Art ini. 

Soal ejaan dan dialek, Wiwin dalam keseharian lebih komunikatif dengan Osing berikut dialek per kampung. "Namun untuk tulisan ilmiah dan jurnal serta buku ajar di sekolah yang difasilitasi dinas dan balai bahasa, tentu kami pakai Using yang punya kamus dan dasar akademik maupun regulasinya!" ungkapnya diangguki Hani dan Nani Asiany.

   Usai gesah menggelitik, gayeng dan  munyik, hadirin menikmati suguhan khas seperti nasi tempong, semanggi sambal sere, serta pecel pitik yang ditutup dengan minuman serut timun selasih yang segar. Kopi teh 'ya kari nyorot. Uga ana lontong kikil bakso. Hang ngudut ya diweni rokok filter utawa kretek sak bungkusan. Hang nulis cara Using mong belambamgan.com ulih kaos hitam basanan Using. Kabeh tamu mulih ulih kenangan Buku "Omprok lan Sampur" Buku Bergambar yang jadi bahan pengayaan tambahan guru ajar Bahasa Using di SD/MI Karya Antariksawan Jusuf dengan illustrator Guru Seni Budaya SMPN 1 Kalipuro yang juga seksi Seni Rupa Sanggar Merah Putih'45 Komunitas Gotongroyong empat puluh lima Banyuwangi. Momen launching buku ini ditandai lomba mewarnai tingkat SD se kabupaten yang diikuti 1.210 anak dengan ketua dewan juri S.Yadi K.


Kakehan kungkum awak lara selisih.

Wassaluaikum dan terimakasih


(Bung Aguk/Nany/JN).

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Registrasi PTK Baru di Simpatika

Syarat Registrasi PTK Baru Persyaratan untuk melakukan registrasi PTK baru adalah sebagai berikut. 1. Belum memiliki PegID ataupun NUPTK 2.     Menjadi PTK di Madrasah/Sekolah yang dibuktikan dengan SK Pengangkatan  3.     Mengisi Formulir A05 Formulir tersebut diisi kemudian serahkan kepada Admin Madrasah atau Kepala Madrasah, dengan dilampiri: Pas photo berwana ukuran 4 x 6 sebanyak 1 lembar (Plus siapkan File Foto ukuran Maksimal 100 kb) 2.     Copy Kartu Keluarga 3.     Copy Ijazah SD (Terendah) 4.     Copy Ijazah Pendidikan Tertinggi 5.     Copy SK Pengangkatan sebagai PTK di madrasah tersebut Formulir A05  beserta lampirannya tersebut diserahkan kepada  Admin Madrasah  atau Kepala Madrasah untuk dimasukkan ke dalam sistem melalui "Registrasi PTK" di menu Pendidik dan Tenaga Kependidikan di Simpatika. Langkah bagi Operator atau K...

Kabar dari Armuzna

Kabar dari Armuzna Oleh: Petugas PPIH 2024 Sudah beberapa kali saya membaca kabar dari Armuzna—Arafah, Muzdalifah, dan Mina—dalam penyelenggaraan haji tahun ini. Setiap kali membaca, dada saya bergemuruh. Seperti aroma mesiu yang menggantung di udara, meletup-letup dalam kata, siap meledak dalam telunjuk jari. Tetapi saya tahan. Karena saya tahu, ini bukan hanya tentang pelayanan. Ini bukan sekadar soal logistik. Ini tentang kesabaran. Tentang mereka yang menggadaikan sebagian usia dan harta demi sebuah kata yang belum tentu bisa dibawa pulang: mabrur. Banyak yang pesimis pelaksanaan haji berjalan lancar seperti tahun 2024, pemerintah kerajaan Saudi Arabia memangkas petugas haji Indonesia, mereka yakin dengan sistem baru tidak perlu petugas terlalu banyak dari Indonesia. Awalnya kita percaya sampai pada akhirnya serumit ini kenyataannya.  Saya tahu, tidak mudah mengatur dua ratus ribu lebih jamaah Indonesia yang menyemut di tiga titik genting itu: Arafah, Muzdalifah, dan Mina. Ba...

Santri Pekok

  Santri Pekok Oleh : Syafaat   Dalam Kamus Besar Bahasa Indoneai (KBBI) “pekok” artinya bodoh, bisa juga diartikan gokil, aneh atau nyleneh, bisa juga istiahnya gila/sesuatu yang tidak wajar tapi masih dalam batas garis, susah diberitahu,   berbeda dengan bodoh yang memang belum tahu. Sedangkan kata “santri” menurut wikipedia adalah sebutan bagi seseorang yang mengikuti pendidikan agama Islam di pesantren, biasanya menetap di tempat tersebut hingga pendidikannya selesai. Menurut bahasa istilah santri berasal dari bahasa Sangsekerta, “Shastri” yang memiliki akar kata yang sama dengan kata sastra yang berarti kitab suci, agama dan pengetahuan,. Ada pula yang mengatakan berasal dari kata “cantrik” yang berarti para pembantu begawan atau resi. Seorang cantrik diberi upah berupa ilmu pengetahuan oleh begawan atau resi tersebut. Tidak jauh beda dengan seorang santri yang mengabdi di pesantren, sebagai konsekwensinya pengasuh pondok pesantren memberikan ilmu pengetahuan ...