Langsung ke konten utama

Praktek Pengalaman Lapangan Mahasiswa IAIDA Blokagung


Mahasiswa Jurusan Managemen Pendidikan Islam Institut Agama Islam Dasussalam Blokagung Banyuwangi memulai Praktek dibidang managemen Pendidikan Islam pada Kantor Kermenterian Agama mulai senin (28/10). Praktik ini direncanakan berahir pada akhir November. Hal ini disampaikan Muhammad Khaudy, Dosen pendamping IAIDA Blokagung ketika menyerahkan Mahasiswa tersebut.
Kandidat Doktor IAIN Jember ini menyampaikan bahwa untuk mahasiswa Jurusan MPI lebih tepat jika dilakukan di kantor atau dinas yang menangani masalah pendidikan, karena menejemen pendidikan lebih lengkap ditingkat Kabupaten. “pernah juga mahasiswa kita ajak ke Madrasah, sebagai pembanding manajemen pendidikan, dan mereka dapat belajar masalah manajemen pendidikan pada madrasah tersebut” ungkapnya.
Para mahasiswa magang tersebut ditempatkan pada 3 se4ksi yang menangani masalah pendidikan, yakni Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren, Pendidikan Agama Islam, serta Pendidikan Madrasah, mereka akan diroling setiap pecan dengan harapan adanya pengalaman beragam dalam pengelolaan Pendidikan Islam yang dinaungi kementerian Agama. “kami menyambut baik kehadiran Mahasiswa yang magang tersebut” ungkap Zaenal Abisin, Kepala seksi Pendidikan madrasah ketika menerima Mahasiiswa magang di Seksi Pendidikan Madrasah.
Muhammad Khaudy berharap mahasiswa yang dititpkan di kemenag kabupaten Banyuwangi tersebut benar benar dapat menyerap semua pengalaman pengelolaan yang ada pada kementerian Agama Kabupaten banyuwangi meskipun magang yang dilakukan hanya satu bulan. “ kami akan memantau para mahasiswa ini disela kegiatan kami” ungkapnya. Lebih lanjut Gus Khaudy (panggilan akrabnya) berharap kerjasama dengan kiementerian Agama akan terus berlanjut pada mahasiswa berikutnya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Registrasi PTK Baru di Simpatika

Syarat Registrasi PTK Baru Persyaratan untuk melakukan registrasi PTK baru adalah sebagai berikut. 1. Belum memiliki PegID ataupun NUPTK 2.     Menjadi PTK di Madrasah/Sekolah yang dibuktikan dengan SK Pengangkatan  3.     Mengisi Formulir A05 Formulir tersebut diisi kemudian serahkan kepada Admin Madrasah atau Kepala Madrasah, dengan dilampiri: Pas photo berwana ukuran 4 x 6 sebanyak 1 lembar (Plus siapkan File Foto ukuran Maksimal 100 kb) 2.     Copy Kartu Keluarga 3.     Copy Ijazah SD (Terendah) 4.     Copy Ijazah Pendidikan Tertinggi 5.     Copy SK Pengangkatan sebagai PTK di madrasah tersebut Formulir A05  beserta lampirannya tersebut diserahkan kepada  Admin Madrasah  atau Kepala Madrasah untuk dimasukkan ke dalam sistem melalui "Registrasi PTK" di menu Pendidik dan Tenaga Kependidikan di Simpatika. Langkah bagi Operator atau K...

Kabar dari Armuzna

Kabar dari Armuzna Oleh: Petugas PPIH 2024 Sudah beberapa kali saya membaca kabar dari Armuzna—Arafah, Muzdalifah, dan Mina—dalam penyelenggaraan haji tahun ini. Setiap kali membaca, dada saya bergemuruh. Seperti aroma mesiu yang menggantung di udara, meletup-letup dalam kata, siap meledak dalam telunjuk jari. Tetapi saya tahan. Karena saya tahu, ini bukan hanya tentang pelayanan. Ini bukan sekadar soal logistik. Ini tentang kesabaran. Tentang mereka yang menggadaikan sebagian usia dan harta demi sebuah kata yang belum tentu bisa dibawa pulang: mabrur. Banyak yang pesimis pelaksanaan haji berjalan lancar seperti tahun 2024, pemerintah kerajaan Saudi Arabia memangkas petugas haji Indonesia, mereka yakin dengan sistem baru tidak perlu petugas terlalu banyak dari Indonesia. Awalnya kita percaya sampai pada akhirnya serumit ini kenyataannya.  Saya tahu, tidak mudah mengatur dua ratus ribu lebih jamaah Indonesia yang menyemut di tiga titik genting itu: Arafah, Muzdalifah, dan Mina. Ba...

Santri Pekok

  Santri Pekok Oleh : Syafaat   Dalam Kamus Besar Bahasa Indoneai (KBBI) “pekok” artinya bodoh, bisa juga diartikan gokil, aneh atau nyleneh, bisa juga istiahnya gila/sesuatu yang tidak wajar tapi masih dalam batas garis, susah diberitahu,   berbeda dengan bodoh yang memang belum tahu. Sedangkan kata “santri” menurut wikipedia adalah sebutan bagi seseorang yang mengikuti pendidikan agama Islam di pesantren, biasanya menetap di tempat tersebut hingga pendidikannya selesai. Menurut bahasa istilah santri berasal dari bahasa Sangsekerta, “Shastri” yang memiliki akar kata yang sama dengan kata sastra yang berarti kitab suci, agama dan pengetahuan,. Ada pula yang mengatakan berasal dari kata “cantrik” yang berarti para pembantu begawan atau resi. Seorang cantrik diberi upah berupa ilmu pengetahuan oleh begawan atau resi tersebut. Tidak jauh beda dengan seorang santri yang mengabdi di pesantren, sebagai konsekwensinya pengasuh pondok pesantren memberikan ilmu pengetahuan ...