“Raung 07 Februari 2021” Oleh : Dardiri Yang memerah di ceruk paling dalam, Milikmu, Sudah barang tentu bukanlah gincu, Aku tahu itu, Ada kabut menyaput , Menjadi jelaga arang, Di atas puncak mahkotamu, Yang memanjang dan terbang sejauh sudut pandang, Kutahu, Bukanlah siluet atau kolase yang seringkali kugambarkan sebagai perumpamaan bagi destinasi malam tanpa tujuan, Apakah ini akibat ulah hujan?, Hingga kamu menggigil kedinginan dan terpaksa menghangatkan dirimu dengan gumpalan panas yang selama ini kau simpan di rahimmu?, Apakah kamu bunting?, Sehingga kini tiba-tiba melahirkan dengan sedikit ronta dan erangan kecil agar orok yang ada dalam kandunganmu lahir sempurna?, Apakah kamu sakit bisul?, Dan tidak bisa kau tahan lagi, Lalu memecah nanah panas dan tak kau temukan penutup luka setara untuk lubangnya yang sedikit menganga?, Mungkin kamu sedikit tersedak karena hujan tiada henti memberimu asupan gizi, Mungkin kamu batuk ringan akibat maraknya wabah yang memyumbat...
Media Informasi dan Komunikasi Masyarakat Banyuwangi