Langsung ke konten utama

Tular Nalar: Cek Fakta & Tak Sekedar Paham

Banyuwangi (Warta Blambangan) Akademi Digital Lansia (ADL) Program Tular Nalar Mafindo dan Jaringan Radio Komunitas Indonesia (JRKI) kembali digelar di Banyuwangi. Bila sebelumnya digelar di Podcast Gotongroyong45 yang ada di Kedai Jurdil&Makmoer Tukangkayu tepat Hari Ibu 22 Desember 2022 ,sesi kedua diselenggarakan di Radio Komunitas Bisma FM Dusun Lidah-Gambiran,Minggu (15/01/23) yang dirangkai juga dengan dirgahayu ke-18 Jaringan Radio Komunitas Broadcast Banyuwangi (JRKBB).

"Saat ada kesempatan kegiatan offline air bareng komunitas,program JRKI dan Mafindo,ini peluang sekaligus tantangan.Alhamdulillah kru diperkuat SDM JRKBB akhirnya bisa mewujudkan kegiatan yang bersejarah bagi Bisma fm.Matur nuwun sedulur sedoyo!" tutur Ketua BPPK Rakom Bisma FM, Hariyanto.



Ketua JRKBB Hadi Purwanto asal Rakom Planet FM Wongsorejo dan Broadcast channel youtube Ha Pe Aja bahwasannya acara 3On ini menambah nilai tambah content radio anggota JRKBB tak sekedar karaoke dan arisan, tapi juga pemberdayaan dan mencerdaskan komunitas termasuk pemutaran Iklan Layanan Masyarakat (ILM) dan kesenian kerarifan lokal seperti wayang,ludruk,rengganis , janger atau juga Sanggar Jaranan Buto.



Sementara itu, Sekretaris Jaringan Radio Komunitas Indonesia (JRKI )Wilayah Jawa Timur,Tuti Haryati,M.Pd,selain ucapkan selamat ulangtahun buat JRKBB yang jadi barometer denyut dinamika radio komunitas di jatim maupun nusantara,mengapresiasi Rakom Bisma FM yang terus komitmen laksankan program Tular Nalar yang berkarakter jatidiri bangsa yang luhur bermartabat." Bila di era pandemi rakom hanya putar ILM dan drama radio, tahun 2022-2023 ada jumpa fans buat remaja dengan tema pemilih pemula berdemokrasi sehat lewat Sekolah Kebangsaan dan Akademi Digital Lansia.Harapannya ilmu ini bermanfaat dan disebarkan ke banyak kalangan serta lakukan kaderasi untuk keberlangsungan merajut kebaikan ini!" tambah ibu asal Kampung Inggris Pare-Kediri yang kini Kepala SD Al Azhar dan Pimpinan Rakom Al Azhar Tulungagung ini.


Fasilitator Utama FGD ADL ini,Yeti Chotimah,S.Pd,M.Arts, memahamkan pentingnya merahasikan identitas diri dan sandi medsos atau juga PIN ATM.Serta memahami mana itu fitnah hasutan,hoax  ataupun penipuan."Kami bisa bantu untuk cek fakta di wa layanan Mafindo 085921600500!" ujar guru yang geogle master dan pernah jadi fasilitator program USAID-Kemendikbud ini.


Diskusi yang disiarkan langsung lewat Channel Gotongroyong'45 dan Ciknang Multimedia dan disiarkan ulang di channel Ha Pe Aja  serta radio komunitas se Indonesia mitra Mafindo JRKI ini dipandu host  Indah Catur Cahyaningtyas yang selalu ajak audience yel-yel Lansia cerdas? Dijawab cek fakta dan Tular nalar ? Dijawab dengan bahasa Osing Hing Mung Paham.(AM/Aguk/JN)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Registrasi PTK Baru di Simpatika

Syarat Registrasi PTK Baru Persyaratan untuk melakukan registrasi PTK baru adalah sebagai berikut. 1. Belum memiliki PegID ataupun NUPTK 2.     Menjadi PTK di Madrasah/Sekolah yang dibuktikan dengan SK Pengangkatan  3.     Mengisi Formulir A05 Formulir tersebut diisi kemudian serahkan kepada Admin Madrasah atau Kepala Madrasah, dengan dilampiri: Pas photo berwana ukuran 4 x 6 sebanyak 1 lembar (Plus siapkan File Foto ukuran Maksimal 100 kb) 2.     Copy Kartu Keluarga 3.     Copy Ijazah SD (Terendah) 4.     Copy Ijazah Pendidikan Tertinggi 5.     Copy SK Pengangkatan sebagai PTK di madrasah tersebut Formulir A05  beserta lampirannya tersebut diserahkan kepada  Admin Madrasah  atau Kepala Madrasah untuk dimasukkan ke dalam sistem melalui "Registrasi PTK" di menu Pendidik dan Tenaga Kependidikan di Simpatika. Langkah bagi Operator atau K...

Kabar dari Armuzna

Kabar dari Armuzna Oleh: Petugas PPIH 2024 Sudah beberapa kali saya membaca kabar dari Armuzna—Arafah, Muzdalifah, dan Mina—dalam penyelenggaraan haji tahun ini. Setiap kali membaca, dada saya bergemuruh. Seperti aroma mesiu yang menggantung di udara, meletup-letup dalam kata, siap meledak dalam telunjuk jari. Tetapi saya tahan. Karena saya tahu, ini bukan hanya tentang pelayanan. Ini bukan sekadar soal logistik. Ini tentang kesabaran. Tentang mereka yang menggadaikan sebagian usia dan harta demi sebuah kata yang belum tentu bisa dibawa pulang: mabrur. Banyak yang pesimis pelaksanaan haji berjalan lancar seperti tahun 2024, pemerintah kerajaan Saudi Arabia memangkas petugas haji Indonesia, mereka yakin dengan sistem baru tidak perlu petugas terlalu banyak dari Indonesia. Awalnya kita percaya sampai pada akhirnya serumit ini kenyataannya.  Saya tahu, tidak mudah mengatur dua ratus ribu lebih jamaah Indonesia yang menyemut di tiga titik genting itu: Arafah, Muzdalifah, dan Mina. Ba...

Santri Pekok

  Santri Pekok Oleh : Syafaat   Dalam Kamus Besar Bahasa Indoneai (KBBI) “pekok” artinya bodoh, bisa juga diartikan gokil, aneh atau nyleneh, bisa juga istiahnya gila/sesuatu yang tidak wajar tapi masih dalam batas garis, susah diberitahu,   berbeda dengan bodoh yang memang belum tahu. Sedangkan kata “santri” menurut wikipedia adalah sebutan bagi seseorang yang mengikuti pendidikan agama Islam di pesantren, biasanya menetap di tempat tersebut hingga pendidikannya selesai. Menurut bahasa istilah santri berasal dari bahasa Sangsekerta, “Shastri” yang memiliki akar kata yang sama dengan kata sastra yang berarti kitab suci, agama dan pengetahuan,. Ada pula yang mengatakan berasal dari kata “cantrik” yang berarti para pembantu begawan atau resi. Seorang cantrik diberi upah berupa ilmu pengetahuan oleh begawan atau resi tersebut. Tidak jauh beda dengan seorang santri yang mengabdi di pesantren, sebagai konsekwensinya pengasuh pondok pesantren memberikan ilmu pengetahuan ...