Langsung ke konten utama

PPIH Banyuwangi Melayani Sepenuh Hati

Banyuwangi (Warta Blambangan) PPIH Kloter jamaah haji Banyuwangi tahun 2024 yang mengikuti Bimbingan Teknis Petugas Penyelenggaraan Ibadah Haji Embarkasi Surabaya sejak 29 Pebruari 2024 hingga 9 Maret 2024 di Asrama Haji Surabaya berkomitmen melayani Jamaah Haji dengan sepenuh hati, dan bukan hanya membersamai jamaah selama melaksanakan ibadah haji di tanah suci, tetapi juga akan mengikuti jamaah haji sejak manasik haji, hal ini disampaikan para petugas Senin, (04/04/2025).
Indi Meilani, dokter kloter yang bertugas di Puskesmas Singotrunan menyampaikan bahwa dirinya dan semua TKHK (Tim Kesehatan Haji Kloter) akan mengikuti manasik ditingkat kecamatan sepanjang tidak berbenturan dengan dinas. "kita nanti akan menyesuaikan jadwal piket dinas dengan manasik ditingkat kecamatan" katanya. Sedangkan manasik ditingkat Kabupaten, semua akan hadir secara bersama-sama. Hal ini sejalan dengan keinginan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banyuwangi Chaironi Hidayat, hal ini dilakukan agar petugas kloter lebih dekat dengan jamaah Begitupun dengan yang disampaikan Syafaat sebagai Ketua Kloter yang akan menyapa para jamaah sebelum berangkat agar dapat diidentifikasikan jamaah, terutama jamaah lansia dan resiko tinggi. "layanan haji tahun ini adalah layanan haji ramah lansia, karenanya identifikasi sejak awal sangat penting" katanya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Registrasi PTK Baru di Simpatika

Syarat Registrasi PTK Baru Persyaratan untuk melakukan registrasi PTK baru adalah sebagai berikut. 1. Belum memiliki PegID ataupun NUPTK 2.     Menjadi PTK di Madrasah/Sekolah yang dibuktikan dengan SK Pengangkatan  3.     Mengisi Formulir A05 Formulir tersebut diisi kemudian serahkan kepada Admin Madrasah atau Kepala Madrasah, dengan dilampiri: Pas photo berwana ukuran 4 x 6 sebanyak 1 lembar (Plus siapkan File Foto ukuran Maksimal 100 kb) 2.     Copy Kartu Keluarga 3.     Copy Ijazah SD (Terendah) 4.     Copy Ijazah Pendidikan Tertinggi 5.     Copy SK Pengangkatan sebagai PTK di madrasah tersebut Formulir A05  beserta lampirannya tersebut diserahkan kepada  Admin Madrasah  atau Kepala Madrasah untuk dimasukkan ke dalam sistem melalui "Registrasi PTK" di menu Pendidik dan Tenaga Kependidikan di Simpatika. Langkah bagi Operator atau K...

Kabar dari Armuzna

Kabar dari Armuzna Oleh: Petugas PPIH 2024 Sudah beberapa kali saya membaca kabar dari Armuzna—Arafah, Muzdalifah, dan Mina—dalam penyelenggaraan haji tahun ini. Setiap kali membaca, dada saya bergemuruh. Seperti aroma mesiu yang menggantung di udara, meletup-letup dalam kata, siap meledak dalam telunjuk jari. Tetapi saya tahan. Karena saya tahu, ini bukan hanya tentang pelayanan. Ini bukan sekadar soal logistik. Ini tentang kesabaran. Tentang mereka yang menggadaikan sebagian usia dan harta demi sebuah kata yang belum tentu bisa dibawa pulang: mabrur. Banyak yang pesimis pelaksanaan haji berjalan lancar seperti tahun 2024, pemerintah kerajaan Saudi Arabia memangkas petugas haji Indonesia, mereka yakin dengan sistem baru tidak perlu petugas terlalu banyak dari Indonesia. Awalnya kita percaya sampai pada akhirnya serumit ini kenyataannya.  Saya tahu, tidak mudah mengatur dua ratus ribu lebih jamaah Indonesia yang menyemut di tiga titik genting itu: Arafah, Muzdalifah, dan Mina. Ba...

Santri Pekok

  Santri Pekok Oleh : Syafaat   Dalam Kamus Besar Bahasa Indoneai (KBBI) “pekok” artinya bodoh, bisa juga diartikan gokil, aneh atau nyleneh, bisa juga istiahnya gila/sesuatu yang tidak wajar tapi masih dalam batas garis, susah diberitahu,   berbeda dengan bodoh yang memang belum tahu. Sedangkan kata “santri” menurut wikipedia adalah sebutan bagi seseorang yang mengikuti pendidikan agama Islam di pesantren, biasanya menetap di tempat tersebut hingga pendidikannya selesai. Menurut bahasa istilah santri berasal dari bahasa Sangsekerta, “Shastri” yang memiliki akar kata yang sama dengan kata sastra yang berarti kitab suci, agama dan pengetahuan,. Ada pula yang mengatakan berasal dari kata “cantrik” yang berarti para pembantu begawan atau resi. Seorang cantrik diberi upah berupa ilmu pengetahuan oleh begawan atau resi tersebut. Tidak jauh beda dengan seorang santri yang mengabdi di pesantren, sebagai konsekwensinya pengasuh pondok pesantren memberikan ilmu pengetahuan ...