Pages

7/31/2025

PP ISNU Siap Berdayakan SDM Unggul Dukung Astacita Presiden Prabowo

JAKARTA (Warna Blambangan) Pengurus Pusat Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (PP ISNU) menyatakan kesiapannya untuk menggerakkan dan memberdayakan sumber daya manusia (SDM) unggul yang dimiliki demi mendukung visi besar pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, khususnya dalam menyukseskan agenda Astacita. 


Pernyataan itu disampaikan langsung oleh Ketua Umum PP ISNU, Kamaruddin Amin, dalam acara Halaqah, Pelantikan, dan Mukernas PP ISNU 2025–2030 yang digelar di Jakarta, Rabu (30/7/2025).

“Halaqah ini bukan hanya seremonial, tetapi menjadi komitmen kami untuk bergerak memberdayakan SDM yang kami miliki untuk memberikan dampak bagi tercapainya Indonesia Emas,” tegas Kamaruddin dalam keterangan resminya.

Acara halaqah tersebut dibuka langsung oleh Menteri Agama RI, Nasaruddin Umar, dan menjadi titik awal dimulainya kerja-kerja strategis badan otonom Nahdlatul Ulama (NU) yang menaungi para sarjana NU tersebut.

Kamaruddin menambahkan, dengan kekuatan ribuan sarjana NU yang tersebar di berbagai daerah dan bidang keahlian, ISNU siap memberikan kontribusi nyata dalam pencapaian Astacita, delapan cita-cita strategis Presiden Prabowo yang menitikberatkan pada pembangunan manusia, transformasi ekonomi, dan kedaulatan bangsa.

“ISNU bukan hanya komunitas intelektual, melainkan kekuatan strategis bangsa. Ini saatnya kami turun tangan dan memberi solusi konkret,” ungkapnya.

Forum Pra-Halaqah: ISNU Dorong Investasi Global

Sebelum penyelenggaraan halaqah, PP ISNU telah menginisiasi langkah awal melalui rangkaian diskusi bertajuk ISNU Forum Investment on Trade, yang bertujuan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi nasional sekaligus menjaring minat investasi asing.

Forum tersebut menghadirkan sejumlah tokoh internasional dan investor untuk membahas potensi kerjasama ekonomi yang lebih luas, sekaligus memperkenalkan peluang strategis Indonesia kepada dunia luar.

Beberapa tokoh penting yang hadir dalam forum tersebut antara lain Chairman Mitra Global & Binwan Group Sohail Sattar Quraeshi, Founder Danny Darussalam Tax Center (DDTC) Darussalam, pengusaha Lucia Liaw, serta Guru Besar Hukum dan Politik Perpajakan Nasional Prof. Edi Slamet Irianto.

Turut hadir pula Ketua Komisi XI DPR RI Mukhamad Misbakhun dan sejumlah pengusaha nasional yang menunjukkan komitmen untuk bersinergi dengan ISNU dalam mendongkrak investasi, utamanya di sektor riil dan digital.

Kontribusi Nyata Menuju Indonesia Emas

Dengan bekal kapasitas akademik, jejaring luas, dan basis nilai keislaman yang kuat, PP ISNU bertekad untuk menjadi mitra strategis pemerintah dalam mendorong pembangunan nasional berbasis ilmu pengetahuan, etika, dan pemberdayaan masyarakat.

“Indonesia Emas bukan hanya cita-cita, tapi target yang harus diwujudkan dengan kerja kolaboratif. ISNU hadir untuk menjadi bagian dari kerja besar itu,” pungkas Kamaruddin.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jaga kesopanan dalam komentar